Dolopo, 2 Februari 2024 - Suasana penuh semangat menyelimuti SMK M3 Dolopo, yang menjadi tuan rumah bagi rapat koordinasi yang melibatkan kepala SMK Muhammadiyah se-Jawa Timur. Acara ini semakin istimewa dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) bersama 16 perusahaan nasional di Jawa Timur.
Pertunjukan meriah Reyog Singo Suryo Taruno Joyo dan kesenian Saung Angklung dari SMK Muhammadiyah 3 Dolopo memberikan kehangatan kepada para tamu undangan sebelum dimulainya acara inti.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, DR. Aries Agung Paewai S.STP., M.M., membuka acara dengan sambutan yang memotivasi. Beliau menyoroti pentingnya kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri untuk menciptakan lulusan yang siap menghadapi dinamika dunia kerja.
Rapat koordinasi kepala SMK Muhammadiyah se-Jawa Timur dilanjutkan dengan diskusi strategis mengenai peningkatan mutu pendidikan dan pembangunan SDM di wilayah tersebut. Kepala Bidang SMK dan Ketua Majelis Dikdasmen Jawa Timur turut aktif memberikan pandangan untuk mengoptimalkan peran SMK dalam mendukung kemajuan pendidikan di daerah.
Puncak acara terjadi saat penandatanganan MOU antara SMK Muhammadiyah Jawa Timur dengan 16 perusahaan nasional di Jawa Timur. Para pejabat tinggi seperti Ketua PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah) Kabupaten Madiun dan Ketua Majelis Dikdasmen Kabupaten Madiun menyaksikan momen bersejarah ini.
Kepala SMK M3 Dolopo, Bapak Bambang Hariyadi, ST., S.Kom., menyatakan kebanggaannya atas keberhasilan acara tersebut. "Kolaborasi ini bukan hanya merajut kemitraan antara pendidikan dan industri, tetapi juga membuka peluang baru bagi siswa-siswa kami untuk terlibat dalam dunia kerja yang nyata," ujarnya.
Dengan kesuksesan rapat koordinasi dan penandatanganan MOU ini, SMK M3 Dolopo dan SMK Muhammadiyah Jawa Timur berkomitmen untuk terus berperan dalam memajukan pendidikan dan menciptakan generasi muda yang unggul dan siap bersaing di tingkat nasional.